MAGETAN, lintas — Pemerintah Kabupaten Magetan melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro menggelar Pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP). Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kapasitas dan profesionalitas pengelolaan koperasi di tingkat desa.
Pelatihan berlangsung pada 28 Oktober hingga 15 November 2025, terbagi menjadi lima angkatan dengan total 235 peserta yang merupakan pengurus KDKMP dari berbagai wilayah di Kabupaten Magetan.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Magetan, Sukartini, menjelaskan bahwa setiap angkatan mengikuti pelatihan selama tiga hari dengan fokus peningkatan kemampuan manajerial dan pemahaman tata kelola koperasi yang baik.
“Sebagian besar koperasi Merah Putih di Magetan masih baru terbentuk, sehingga penguatan kapasitas SDM menjadi langkah penting agar pengurus mampu mengelola koperasi secara profesional,” ujar Sukartini.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Magetan Nanik Sumantri menegaskan bahwa program Koperasi Merah Putih merupakan salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat ekonomi masyarakat desa melalui semangat gotong royong.
“Koperasi Merah Putih adalah wadah strategis penggerak ekonomi desa. Keberhasilannya hanya dapat dicapai bila dikelola oleh SDM yang kompeten, profesional, dan berintegritas,” tegas Bupati Nanik.
Bupati juga mendorong adanya kolaborasi lintas sektor serta penerapan pelatihan berbasis sertifikasi agar para pengurus koperasi memiliki standar kompetensi yang diakui secara nasional. Ia berharap pelatihan ini mampu melahirkan pengurus koperasi yang andal dan membawa koperasi di Magetan berdaya saing hingga tingkat nasional.
Pelatihan ini merupakan bentuk sinergi antara Kementerian Koperasi dan UKM RI dengan Pemerintah Kabupaten Magetan dalam memperkuat tata kelola koperasi, baik dari sisi manajemen, keuangan, maupun pengembangan usaha.
Kegiatan tersebut turut menghadirkan narasumber dari berbagai instansi, antara lain Erwita Triana Dewi dari Kementerian Koperasi dan UKM RI serta Afri Nur Aihitawati dari unsur perbankan, yang memberikan pembekalan terkait akses pembiayaan, literasi keuangan, dan strategi pengembangan koperasi desa.(red)
















