PACITAN, lintasM – Partai Demokrat menggelar Bimbingan Teknis Nasional (Bimteknas) 2025 di Pacitan, Jawa Timur. Ribuan anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota dari seluruh Indonesia hadir dalam kegiatan ini. Agenda tersebut menjadi momentum penting bagi Partai Demokrat untuk menyamakan persepsi, memperkuat soliditas, sekaligus meneguhkan langkah menuju kemenangan pada Pemilu 2029.
Sekjen Demokrat Ingatkan Kader Kembali ke AD/ART
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Herman Khaeron, menegaskan bahwa seluruh kader harus kembali pada AD/ART Partai Demokrat sebagai landasan perjuangan politik. Menurutnya, visi, misi, dan strategi kemenangan telah tertuang jelas dalam aturan dasar organisasi.
“AD/ART sudah mengatur arah tujuan partai, termasuk bagaimana kita memenangkan Partai Demokrat. Oleh karenanya kami mengingatkan kembali membuka AD/ART, sudah komplit sekali,” ujarnya usai memberikan pembekalan, Rabu (27/8/2025).
Selain itu, Herman menyampaikan pesan khusus dari Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) agar seluruh langkah politik kader tetap sejalan.
“Partai ini punya tujuan organisasi, tujuannya satu. Gagasan boleh berbeda, tapi keputusan harus satu: kemenangan Partai Demokrat,” tegasnya.
Strategi Daerah Jadi Kunci Kemenangan
Herman menekankan bahwa kemenangan tidak datang secara instan. Dibutuhkan strategi yang matang dengan memanfaatkan kekuatan kader di tiap daerah.
“Kami sekarang melakukan Rakerda di seluruh wilayah untuk merumuskan program sesuai karakter daerah. Anggota DPRD adalah tokoh lokal, mereka harus hadir di tengah masyarakat agar semakin dipercaya,” jelasnya.
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga figur sentral partai, yakni Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan AHY.
“Kedua tokoh ini harus dijaga eksistensinya agar memberikan dukungan penuh kepada suara partai di kemudian hari,” tambahnya.
Mesin Partai Harus Terus Bergerak
Menurut Herman, mesin partai tidak boleh berhenti. Jika macet, masyarakat bisa menganggap Demokrat tidak memiliki pergerakan nyata.
“Mesin partai harus jalan. Anggota DPRD sebagai ujung tombak baik di provinsi maupun kabupaten/kota harus meningkatkan perannya,” pungkasnya.
Kader Demokrat Jatim Sambut Positif Arahan Sekjen
Pantauan di lokasi menunjukkan antusiasme tinggi para kader mengikuti acara tersebut. Dari Fraksi Demokrat DPRD Jawa Timur hadir Ketua Fraksi dr. Agung Mulyono, Sekretaris Fraksi Indra Widya Agustina, Bendahara Fraksi Dedi Irwansa, Wakil Ketua DPRD Jatim Sri Wahyuni, serta sejumlah anggota fraksi lainnya seperti Rasiyo, Samwil, Missery Effendi, M. Arbayanto, M. Naufal Alghifary, dan M. Soleh.
Menanggapi arahan Sekjen, dr. Agung menyatakan dukungan penuh.
“Bimtek ini bukan sekadar formalitas, tapi ajang membangun semangat bersama. Potensi kita besar, dan sukses ada di tangan para pengampu dapil sebagai ujung tombak menaikkan suara dan kursi partai,” tegasnya.
Bendahara DPD Demokrat Jatim itu juga menambahkan, figur AHY dan SBY diyakini mampu membawa Demokrat kembali berjaya di Pemilu 2029.
“Apalagi kita punya figur mas AHY dan pak SBY. Bagaimana kita mengelaborasi kekuatan ini, itulah yang akan menentukan keberhasilan Partai Demokrat di masa depan,” tandasnya.










